TIKAMI.ID - Wisuda ke XIV STMIK IKMI Cirebon sukses digelar pada hari rabu 24 April 2019 di Ballroom Prima Hotel Kota Cirebon. 250 lebih Wisudawan/Wisudawati dilantik menjadi gelar Sarjana dan Diploma pada prosesi pagi tadi. Wisuda XIV ini merupakan momen yang ditunggu - tunggu oleh mahasiswa tingkat akhir setelah menyelesaikan Tugas Akhir dan Skripsi yang telah membawanya kepada sidang yudisium dan diakhiri dengan prosesi sidang senat terbuka. Momentum Wisuda ini merupakan Kegiatan yang Khidmat yang diikuti juga oleh para Orang tua Wisudawan - Wisudawati.

Dengan tema "Peran Perguruan Tinggi dalam Mewujudkan SDM Unggul Menghadapi Era Revolusi 5.0" , STMIK IKMI Cirebon terus berbenah diri menuju Center of Excellent. Apalagi dengan diraih nya Predikat Akreditasi B untuk Program Studi Manajemen Informatika. Wisuda XIV STMIK IKMI Cirebon juga  dihadiri oleh Koordinator Kopertis (LLDIKTI) Wilayah  IV Prof. Dr. Uman Suherman, AS, M.Pd. Prof. Dr. Uman Suherman, AS, M.Pd yang merupakan salah satu Guru Besar di Universitas Pendidikan Indonesia. Ia menempuh pendidikan jenjang S1 pada Program Studi Psikologi Pendidikan dan Bimbingan IKIP Bandung lulus pada tahun 1985, jenjang S2 pada Prodi Bimbingan dan Konseling di UPI lulus tahun 2000, melanjutkan jenjang S3 pada prodi yang sama lulus tahun 2006, dan mengikuti Post Doctoral di University of Taukuba jepang pada Prodi Special Education lulus tahun 2008.



Selain itu juga dihadiri oleh Prof. Ir. Zainal A Hasibuan MLS, Ph.D. selaku Orator pada Wisuda XIV STMIK IKMI Cirebon. Beliau Berpesan kepada para peserta wisudawan-wisudawati bahwa wisuda adalah sejatinya awal perjuangan hidup untuk mahasiswa. Karena saat mereka lulus, ujian hidup baru saja datang. Ada tuntutan keluarga untuk wisudawan untuk bisa cepat bekerja. Belum lagi kerja yang diharapkan harus baik, bergaji lumayan. Atau setidaknya pantas untuk dipandang tetangga atau anggota keluarga lainnya. Mencari pekerjaan yang layak dan sesuai keinginan tidak semudah membalik telapak tangan. Mencari kerja seperti mengorbankan idealisme dan menyerah pada realitas. Menjadi sarjana sudah umum dan banyak sekali di dunia kerja sehingga inilah pentingnya peran perguruan tinggi dalam mewujudkan SDM unggul menghadapi Era Revolusi 5.0 tidak terkecuali STMIK IKMI Cirebon. 


Kegiatan ini diakhiri dengan prosesi foto bersama dengan senat STMIK IKMI Cirebon yang dilakukan di atas podium senat. (Fauzi)